Kredit : Angga andrianus |
Pada dasarnya, analisis fundamental adalah cara untuk
memahami kualitas perusahaan dan apakah harga sahamnya wajar atau bahkan murah.
Salah satu cara untuk melakukan analisis ini adalah dengan mengkaji laporan
keuangan perusahaan. Laporan ini adalah sumber data terperinci dan
terverifikasi yang mencerminkan kesehatan keuangan perusahaan.
Namun, membaca laporan keuangan bisa menjadi tugas yang
membingungkan jika Anda tidak tahu dari mana harus memulainya. Laporan keuangan
bisa saja mencapai ratusan halaman dan berisi narasi yang penuh dengan data.
Oleh karena itu, Anda perlu memiliki pemahaman dasar tentang konsep keuangan
untuk memahami informasi di dalamnya.
Dalam artikel ini, saya akan membahas delapan poin penting
yang perlu Anda perhatikan saat menganalisis laporan keuangan perusahaan.
Dengan memeriksa poin-poin ini, Anda dapat mengungkap kejanggalan dalam laporan
yang mungkin terlihat positif pada pandangan pertama.
- Profil Perusahaan dan Bentuk Bisnisnya: Pertama-tama, Anda perlu memahami sejarah perusahaan, jenis bisnis yang dijalankan, dan siapa yang menjalankannya. Ini membantu Anda untuk mengidentifikasi orang-orang kunci di balik perusahaan.
- Faktor-faktor
Pengaruh Industri: Ketahui faktor-faktor yang memengaruhi industri di
mana perusahaan beroperasi. Ini dapat mencakup suku bunga, perkembangan
harga komoditas, dan proyek-proyek penting dalam industri tersebut.
- Audit
Laporan Keuangan: Periksa siapa yang mengaudit laporan keuangan
perusahaan dan apa opini yang diberikan oleh auditor. Auditor terkemuka
dengan opini "wajar tanpa pengecualian" adalah yang terbaik.
- Laporan
Laba Rugi: Analisis laba rugi perusahaan untuk melihat apakah
perusahaan tersebut mengalami pertumbuhan laba yang konsisten.
Perbandingan laba dengan pendapatan operasional sangat penting.
- Sumber
Pendapatan dan Biaya: Pastikan bahwa pendapatan yang dicatat adalah
dari aktivitas bisnis yang sesungguhnya dan bukan dari penjualan aset atau
transaksi lain yang tidak terkait dengan bisnis utama.
- Partner
Bisnis Perusahaan: Periksa apakah ada transaksi bisnis dengan
perusahaan terafiliasi. Jika ya, pastikan bahwa transaksi ini tidak
dimanipulasi untuk menciptakan pendapatan yang tidak sesuai.
- Kualitas
Pendapatan: Pastikan bahwa laba operasional mencerminkan arus kas yang
sesuai. Ini penting untuk melihat apakah pendapatan benar-benar berasal
dari aktivitas operasional.
- Likuiditas:
Terakhir, periksa likuiditas perusahaan dengan membandingkan aset lancar
dengan kewajiban lancar. Pastikan perusahaan mampu memenuhi kewajiban
jangka pendeknya.
Semoga panduan ini membantu Anda memahami cara menganalisis laporan keuangan perusahaan sebelum berinvestasi. Ingatlah bahwa semua informasi ini penting untuk membuat keputusan investasi yang cerdas. Terus belajar dan kembangkan pemahaman Anda tentang investasi saham. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!